ULLEN SENTALU
  • Home
  • Berkunjung
  • Museum
  • Kajian
  • Kontak

KAJIAN

Artikel Riset Museum Ullen Sentalu tentang Jawa dan Nusantara

Yang Dinomersekiankan dalam  Akses terhadap Sekolah Moderen

25/1/2022

0 Comments

 
Sebelum era pendudukan Jepang dan bersambung era kemerdekaan, pendidikan lewat sekolah hanya dinikmati segelintir orang Indonesia. Pada masa penjajahan Belanda, bahkan setelah penerapan Politik Etis, pendidikan via jalur sekolah sekadar dibukakan pihak Kolonial untuk kalangan atas. Tentang bersekolah, mereka yang berdarah Eropa tentu yang paling mendapat prioritas dan keleluasaan, bahkan sejak awal abad XIX. Golongan bangsawan lokal maupun kaum kelas atas kaya dari berbagai etnis asing menyusul ikut menikmati akses yang tak jauh dari lega tersebut.  
Picture

Read More
0 Comments

Cephas, Sang Fotografer Legendaris Yogyakarta Era Kolonial

18/1/2022

0 Comments

 
Picture
Cephas adalah fotografer legendaris asal Yogyakarta semasa era Kolonial Belanda. Ia tercatat banyak menghasilkan karya foto pada jelang akhir abad XIX. Karya Cephas itu antara lain bisa ditengok dalam buku Cephas, Yogyakarta: Photography in the Service of Sultan yang diterbitkan KITLV Press pada 1999, juga dalam buku Ngayogyakarta terbitan Bentara Budaya Yogyakarta pada 2011. Serangkaian foto karya Cephas yang tercatat diambil 1888 mendokumentasikan setidaknya 5 di antara bregada-bregada prajurit yang dipunyai Kasultanan Yogyakarta , yaitu Dhaeng, Nyutra, Mantrijero, Prawiratama, dan Jagakarya

Read More
0 Comments

Para Bangsawan Putri Jawa yang Pertama-tama Merasakan Pendidikan Sekolah Moderen ala Kolonial Belanda

6/1/2022

0 Comments

 
Sepanjang abad XIX atau tahun 1800-an, negeri Belanda menjadi makmur karena hasil panenan komoditi ekspor dari Koloni Hindia Timurnya. Namun, di balik kejayaan industri agrikultur Hindia Belanda itu, baik pada saat penerapan Cultuurstelsel maupun saat pemberlakuan sistem ekonomi liberal, ada begitu banyak rakyat Bumiputra yang menderita. Itu mulai dari mesti menjalani kerja wajib karena bermukim di daerah yang disewakan penguasa lokal kepada pengusaha Belanda atau menjadi kurang pangan karena tak leluasa bercocok tanam padi dan tanaman non ekspor lainnya  hingga mesti menjadi buruh kontrak jauh dari kampung halaman atau bahkan pulau asalnya.

Setelah mengeksploitasi hampir seabad, Belanda akhirnya terpikir untuk melakukan “balas budi”. Melalui pidato via siaran radio pada 17 Desember 1901, Ratu Wilhelmina menjanjikan penerapan apa yang kemudian sering disebut sebagai Politik Etis.
 ​
Picture

Read More
0 Comments

    Archives

    February 2023
    January 2023
    December 2022
    November 2022
    October 2022
    September 2022
    August 2022
    July 2022
    June 2022
    May 2022
    March 2022
    February 2022
    January 2022
    December 2021
    November 2021
    September 2021
    May 2021
    April 2021
    March 2021
    February 2021

    Categories

    All
    Budaya
    Kesehatan
    Pendidikan
    Sastra
    Sejarah
    Yogyakarta

MUSEUM ULLEN SENTALU
Jl. Boyong Kaliurang, Sleman, DI Yogyakarta

SEKRETARIAT ULLEN SENTALU
Jl. Plemburan 10, Sariharjo, Ngaglik, Sleman, DI Yogyakarta 55581
T. 0274 880158, 880157
E. ullensentalu@gmail.com, info@ullensentalu.com
Ikuti Ullen Sentalu di:
  • Home
  • Berkunjung
  • Museum
  • Kajian
  • Kontak